qiu qiu jepang

    Release time:2024-10-07 13:09:57    source:hobi cuan88   

qiu qiu jepang,sumatera bet login,qiu qiu jepang

JPNN.com » Ekonomi » Bisnis » Bank DKI Susun Peta Jalan Mencapai Visi Kinerja Keuangan Inklusif

Bank DKI Susun Peta Jalan Mencapai Visi Kinerja Keuangan Inklusif

Sabtu, 18 November 2023 – 16:00 WIB Bank DKI Susun Peta Jalan Mencapai Visi Kinerja Keuangan InklusifFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comDirektur Keuangan Strategi Bank DKI Romy Wijayanto saat menerima anugerah sebagai The Best Chief Financial Officer (CFO) 2023 dan Best of The Best CFO dengan masing-masing Kategori Bank Aset Rp 50 triliun sampai dengan Rp 100 triliun. Foto: dokumentasi Bank DKI

jpnn.com - JAKARTA- Bank DKI tengah menyusun peta jalan demi mencapai visi kinerja keuangan secara berkelanjutan. Peta jalan yang disusun itu berfokus pada tujuh strategi utama.

Direktur Keuangan Strategi Bank DKI Romy Wijayanto memerinci tujuh strategi itu, yakni peningkatan rentabilitas, menjaga likuiditas dan permodalan pada level aman, dan mengoptimalkan bisnis eksisting.

Kemudian, mempersiapkan bank untuk meraih new business opportunity, mendorong terciptanya ekosistem bisnis, serta mempersiapkan SDM yang berkompeten untuk mendukung kinerja bisnis.

Baca Juga:
  • Direktur Keuangan & Strategi Bank DKI Raih Penghargaan Sebagai The Best CFO

“Kinerja Keuangan Bank DKI yang tumbuh selama tiga tahun terakhir juga tidak lepas dari implementasi Program Transformasi 5.0 yang dilakukan sejak 2021,” ujar Romy dalam keterangan tertulis, Sabtu (18/11).

Pada Kuartal III-2023, Bank DKI mencatatkan kinerja positif.

Sampai dengan September 2023, penyaluran kredit Bank DKI tumbuh 6,90 persen atau menjadi Rp 49,96 triliun dari sebelumnya Rp 46,73 triliun pada September 2022.

Baca Juga:
  • Bank DKI Kenalkan Produk Digital Dalam Kejuaraan Menembak Nasional

Melalui strategi ekpansi kredit, perseroan tetap mengelola risiko secara efektif, serta melakukan pengawasan secara ketat untuk memastikan kualitas aset yang optimal dengan menjaga rasio non performing loan (NPL) gross pada level rendah 1,83 persen, dengan NPL Net 0,64 persen pada September 2023.

Atas upaya tersebut, Bank DKI juga menghimpun pertumbuhan dana pihak ketiga menjadi Rp 63,66 triliun pada September 2023, atau tumbuh 4,45 persen dari sebelumnya Rp 60,94 triliun di September 2022.